Minggu

(Green Life Series) - Maret III 2010

Setiap minggu selalu ada hal baru untuk dipelajari.Kali ini anak-anak diajak bereksperimen.Caranya dengan menyediakan dua buah gelas kosong.Satu gelas berisi air biasa dan gelas lain berisi cairan aceton.Mereka diajak untuk membandingkan sifat benda pada kedua larutan tersebut.Benda yang akan diuji cobakan adalah styrofoam,yang dikenal sebagai bahan/benda yang tidak mudah hancur. Pertama-tama, ketika styrofoam dimasukkan kedalam gelas air putih, tidak terjadi perubahan apapun. Kemudian,ketika styrofoam dimasukkan kedalam larutan kedua, styrofoam tiba-tiba melunak dan hancur secara perlahan-lahan hingga hanya tersisa sebentuk bulatan kecil yang lunak.
Eksperimen ini bermaksud ingin memberikan pemahaman kepada anak-anak bahwa dilingkungan ini ada bahan-bahan/benda-benda yang sulit hancur,antara lain styrofoam.Jika semakin banyak dari kita menggunakan benda ini sebagai wadah ataupun untuk keperluan lain, makin lama benda-benda ini semakin menumpuk dan berbahaya bagi alam karena dapat memicu pemanasan global.Untuk itu, lebih baik kita menghindari pemakaian benda-benda sejenis ini (yang artinya kita sudah melakukan langkah : Reduce /pengurangan pemakaian).Setelah eksperimen selesai,anak-anak diajak mencari dan membedakan sampah organik (sampah mudah hancur) dengan sampah an organik (sampah tidak mudah hancur).
Selain eksperimen,ada menyanyi bersama,games,story telling serta ketrampilan. Ketrampilan kali ini adalah membuat kerajinan dari styrofoam bekas pakai.Masing-masing anak membuat sebuah hiasan yang menarik.Bisaberupa perahu ataupun miniatur panggung.Inilah dia hasilnya !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar